Mengapa PLB Lebih Baik
mignu edited this page 6 years ago

Mengapa PLB Lebih Baik daripada PLTB

Baca juga daftar perbandingan perangkat lunak bebas dan tidak bebas.

Perlu diketahui perangkat lunak bebas (PLB) lebih baik daripada yang tidak bebas (PLTB) dan merupakan solusi satu-satunya. Sejak pertama PLTB (contohnya MS Windows atau Photoshop) bukan pilihan bagi pengguna dan masyarakat karena PLTB tidak menghormati kehidupan sosial.

Sifat Program

Perangkat lunak bebas mengizinkan penggunanya menggandakan software dan mengubahnya. PLTB tidak.

Sifat Pengguna

Sifat pengguna dan masyarakat adalah sosial. Maka semua pengguna komputer pasti menggandakan software, ini pasti terjadi dan tidak bisa dihentikan. PLTB membuat pengguna melanggar hukum dengan cara melarang aktivitas sosial tersebut.

Sebaliknya, perangkat lunak bebas membolehkan aktivitas sosial tersebut.

PLTB Menyerang Pengguna

PLTB seperti MS Office dan CorelDRAW mampu menghentikan pengguna dari tolong-menolong (menggandakan & mengubah software) dan software apa pun yang seperti ini adalah tidak baik. PLTB menuduh penggunanya "pembajak" dan menamakan aktivitas tolong-menolong sebagai "pembajakan", dan lebih jauh lagi, pembuat PLTB berusaha supaya banyak pengguna masuk penjara apabila menggandakan software. Di luar itu, mayoritas virus dan malware komputer sesungguhnya ialah PLTB. Umumnya virus hanya menyerang sistem operasi yang tidak bebas, seperti Windows. PLTB menyerang pengguna walau banyak pengguna tidak menyadarinya.

Sebaliknya, perangkat lunak bebas tidak menyerang pengguna.

PLTB Sering Kalinya Malware

Perangkat lunak tidak bebas sering kalinya adalah malware (seperti spyware dan trojan horse). Masalah ini lebih merusak pada masa sekarang karena telah terbukti PLTB terbesar yaitu Windows, macOS, dan Google Chrome mengandung malware yang disengaja oleh pembuatnya sendiri.

Sebaliknya, perangkat lunak bebas tidak mungkin malware karena pengguna berhak mengubahnya dan menyebar versi perbaikan apabila terbukti mengandung perusak.

PLTB Membuat Ketergantungan

PLTB sering sengaja didesain agar pengguna ketergantungan kepadanya. Contohnya MS Office membuat pengguna tidak bisa beraktivitas kecuali harus dengan MS Office, WinRAR membuat pengguna tidak bisa mengekstrak .RAR kecuali dengan WinRAR, Photoshop mengharuskan .PSD diedit hanya dengan Photoshop, CorelDRAW mengharuskan .CDR dibuka hanya dengan CorelDRAW, dan seterusnya. Inti utama ketergantungan ini adalah sifat tidak bebasnya yang membuat pengguna tidak boleh menggandakan programnya untuk teman yang membutuhkannya dan tidak bisa menjalankannya di sistem operasi bebas yaitu GNU/Linux.

Sebaliknya, perangkat lunak bebas tidak membuat pengguna ketergantungan.

Pengguna Adalah Korban

Pengguna PLTB tidak punya daya apa pun terhadap program yang berjalan di komputernya sendiri. Bila pembuat PLTB menanam perusak di dalamnya, pengguna tidak bisa minta bantuan, karena mengubah program dilarang (termasuk memperbaiki dan membuang fitur yang merusak). Bila pengguna mampu memperbaiki software, pengguna tidak bisa memberi bantuan ke orang lain, karena menggandakan program dilarang (termasuk menggandakan perbaikannya). Bila Windows rentan virus, pengguna tidak boleh tahu apa sebabnya dan tidak boleh memperbaiki, padahal jumlah pengguna Windows sangat banyak (dan di antara mereka banyak yang ahli komputer). Dengan PLTB, pengguna adalah korban, dan tidak bisa tidak menerima keputusan pengembang.

Sebaliknya, perangkat lunak bebas tunduk sepenuhnya kepada pengguna.